Kisah di Penghujung Malam
Aku berjalan di atas kehampaan
dengan sepasang mata di malam itu,
Suara jangkrik yang bersiul bersautan di pepohonan
Mengajakku bercanda di tengah kesunyian
Lampu-lampu jalan yang menyala sendirian
Berkedap-kedip mengikuti irama derap langkah kakiku
Aku bertanya lirih dalam ruang hati,
Dalam gelapnya hidup masih adakah penerang
seberani dan seikhlas kunang–kunang.
Dinginnya malam yang mencekam menerka tubuh
Aku melihat sepasang kunang-kunang berterbangan ke sana kemari
menyala indah bagai lampion di tengah kegelapan
Menghias langit saat bulan dan bintang sedang menampakkan separuh wajahnya
Seolah merayu mata tuk selalu memandanginya
Damai, elok, terisak senyum aku dibuatnya
Tuhan, aku punya harapan di malam ini
Yang ingin aku langitkan kepada-Mu
untuk sebuah nama yang menghantui dalam tidurku
jadikan aku seperti kunang-kunang di malam ini
yang menerangi malam dengan cahaya yang indah.
Kediri, 2 September (2021)
Hallo kawan-kawan OKI diseluruh Indonesia, saya akan memperkenalkan sebuah pena yang punya keinginan bergabung menjadi salah satu member dari OKI. Iya, namanya adalah Ari. Ari adalah seorang yang ingin belajar tentang dunia literasi. Dia berasal dari Kediri, Jawa Timur. Dia adalah mahasiswa di salah satu kampus yang ada di Indonesia. Dia senang dalam membuat sajak-sajak di sela-sela kehidupannya. Harapanya, semoga suatu saat bisa menghasilkan sebuah karya yang dapat dikenang.
Terima kasih, salam hangat dari pena yang bernama Ari.
sumber gambar : https://id.pinterest.com/pin/396105729734735535/